Bab 2 – Awal Kekacauan
668Please respect copyright.PENANA0isWrbYCcX
September 2050, hanya satu bulan setelah sistem pemerintahan resmi dinyatakan lumpuh. Negara yang dulu dikenal dengan disiplin, teknologi, dan etika sosialnya kini berubah menjadi neraka tanpa hukum. Jalan-jalan utama yang dahulu dipenuhi mobil listrik dan bus otonom kini dipenuhi mobil terbakar dan bangkai manusia. Gedung-gedung pencakar langit berubah jadi benteng-benteng pengungsi. Tapi bahkan beton dan baja tidak mampu menahan kegilaan para mutan libido.
668Please respect copyright.PENANAlqnYIDsKVm
Pusat kekacauan dimulai dari Osaka, kota pelabuhan yang dulu jadi contoh hidup kota pintar. Ketika jaringan listrik padam total selama tiga hari karena sabotase relawan medis yang diserang mutan, semua penghalang runtuh. Sensor pengenal biometrik, sistem kunci otomatis, hingga pintu kedap suara menjadi tak berarti. Para mutan menyerbu, tak kenal waktu, tak kenal moral, hanya tunduk pada satu naluri: memuaskan nafsu mereka hingga kantung seminal mengering.
668Please respect copyright.PENANAxkBxBV75XT
Pagi itu, Riko Matsuda—perawat sukarela di pusat evakuasi distrik Suminoe—berusaha menjaga ketenangannya. Ia tahu masa ovulasinya tiba; matanya telah mulai berubah, dari hitam pekat menjadi ungu kebiruan. Ia telah menahan diri tiga hari tak keluar ruangan, tak berbicara dengan siapapun. Aroma tubuhnya dibungkus minyak tanah, masker, dan dedaunan busuk. Tapi feromon bukan sekadar aroma. Ia adalah sinyal genetik, pesan kimia yang bahkan udara tak sanggup menahannya.
668Please respect copyright.PENANArB2FUKwgeL
Pukul 09:13 pagi, dua mutan jantan masuk melalui saluran pembuangan.
668Please respect copyright.PENANAoPgKLvG57D
Satu di antaranya adalah mantan guru matematika Riko di SMA—Takeshi Morimoto. Tubuhnya kini dua kali lipat dari bentuk aslinya; otot-otot seperti kabel baja menonjol dari bawah kulit pecah-pecah. Matanya merah terang, nyaris seperti bara hidup. Penisnya mengeras bahkan sebelum melihat mangsanya, dan tangannya mencakar udara, mencium seperti anjing pemburu.
668Please respect copyright.PENANAGCC2FyZWIW
"Riko... wangi..."
668Please respect copyright.PENANAnkJns8ILI4
Ia tak menjawab. Ia berlari ke ruang penyimpanan, mengunci pintu dengan batang besi. Tapi pintu besi bukan lawan dari mutan bernafsu. Takeshi menubruk sekali—besi bergetar. Kedua kali, pintu bengkok. Ketiga kali, pintu roboh. Riko berteriak, tapi tak ada bantuan. Mereka semua sudah mati. Atau ikut menjadi predator.
668Please respect copyright.PENANALtD18UJ93T
Riko diperkosa selama delapan kali dalam satu malam, oleh tiga mutan berbeda. Mereka tak saling mengenal. Tapi seperti hewan yang berbagi bangkai, mereka bergantian tanpa henti. Tubuh Riko kejang, berdarah, tapi tetap hidup. Karena mutan tak membunuh kecuali tubuh mangsanya tak mampu memberi kenikmatan lagi.
--
668Please respect copyright.PENANAgwsfIPr18H
Di tempat lain, di reruntuhan Tokyo Tower, sekelompok kecil manusia bertahan hidup di bawah tanah. Dipimpin seorang mantan tentara bernama Igarashi, mereka menyusun peta pergerakan mutan berdasarkan fase ejakulasi. Berdasarkan pengamatan dua bulan terakhir, mutan memiliki rentang aktif selama 12 hingga 36 jam, tergantung usia mutasi dan kadar hormon sebelumnya. Saat kehabisan sperma, mereka berubah pasif, tertidur dalam posisi membungkuk seperti bayi. Ini satu-satunya waktu aman untuk membunuh mereka.
668Please respect copyright.PENANAMD9Zl9CW0f
"Tapi ada yang lebih buruk dari mutan biasa," kata Igarashi pada timnya. "Beberapa dari mereka... mulai berkembang kognitifnya. Mereka belajar mengecoh. Menyamar. Bahkan berpura-pura tidak agresif."
668Please respect copyright.PENANATsmVOnkUc6
Mereka menyebutnya: Tipe-M Plus. Mutan evolusioner. Salah satunya adalah pria bernama Shin Oda, seorang pasien rumah sakit yang diam-diam melarikan diri dari laboratorium. Ia terlihat normal—tidak memiliki pupil merah, tidak menunjukkan otot abnormal. Tapi saat kamera tersembunyi merekam aktivitasnya, ia tampak memperkosa tiga wanita secara metodis selama dua hari penuh. Setelah itu, ia membakar jasad mereka.
668Please respect copyright.PENANAdKtHOo3RYC
Dr. Rei yang berhasil selamat di reruntuhan Kyoto menyaksikan rekaman itu dari laptop berdebu.
668Please respect copyright.PENANAaedTiI4e5g
"Tipe-M Plus... mereka mungkin pembawa gen dominan. Jika kawin dengan wanita subur yang tak bermutasi, kemungkinan... mereka bisa melahirkan mutan generasi baru."
668Please respect copyright.PENANAQsMe8xkjBi
Keiji, yang selamat berkat bunker bawah tanah di laboratorium lama, menggeleng. "Itu artinya bukan kiamat. Tapi awal spesies baru."
---
668Please respect copyright.PENANAiXgxXuAk8A
Sementara itu, di barat daya, sebuah desa pegunungan bernama Yukimura menjadi zona steril terakhir. Tiga dari empat pria dengan antibodi langka masih hidup. Salah satunya adalah Akira Munehisa—mantan mahasiswa biologi. Ia rendah testosteron, kurus, namun tak pernah terjangkit mutasi. Ia dicari. Diburu. Tapi bukan oleh mutan.
668Please respect copyright.PENANAe4ZAHHMZSq
Para wanita yang selamat, yang masih bisa merasakan masa subur mereka... mencari pria seperti Akira. Mereka butuh dibuahi. Mereka tak ingin punah.
668Please respect copyright.PENANABEvFjt0MDI
Namun para mutan juga mencium aroma wanita-wanita ini, dan menganggap mereka... milik.
---
668Please respect copyright.PENANAPonhFSOOkJ
Pada bulan Oktober 2050, sebuah jaringan relawan dibentuk: Proyek Eden. Tujuan mereka: menemukan pria-pria sehat dan wanita-wanita subur untuk memulai koloni baru. Tapi perjalanan menuju koloni Eden tak mudah. Jalan-jalan dijaga mutan, rumah sakit jadi sarang pesta seks liar mutan, dan pos militer dibakar oleh sisa-sisa Tipe-M Plus yang mulai membangun "kota kawin"—zona tempat mereka menahan wanita ovulasi sebagai budak reproduksi.
668Please respect copyright.PENANAzMO2dQsbfB
Riko, yang berhasil melarikan diri dari Osaka, berjalan tanpa arah dengan tubuh penuh luka. Tapi matanya belum kehilangan nyala ungu. Dan feromonnya masih hidup.
668Please respect copyright.PENANAkIXeYSbDgP
Dan di ujung hutan, tiga mutan mengendus tanah, menoleh ke langit, dan mendengus lirih. Mereka telah mencium aroma... kelangsungan
668Please respect copyright.PENANAaIPZEdF65z
Suara mesin ventilasi berdengung monoton di ruang kendali. Lampu darurat menyala merah, memantulkan siluet Keiji yang membungkuk di meja analisis. Jari-jarinya gemetar di atas keyboard. Wajahnya layu, seolah seluruh dunia bertumpu pada pundaknya yang renta.
668Please respect copyright.PENANAcqGPuzXnLm
"Empat orang," ulangnya lirih. "Hanya empat dari lima ribu."
668Please respect copyright.PENANAGAiQ93pLO0
Rei berdiri tak jauh, menatap layar transparan yang menampilkan data biometrik para subjek non-mutan itu. Foto mereka kabur, usang. Nama-nama mereka bahkan sudah dihapus dari sistem nasional. Hanya identifikasi awal yang tersisa: Subjek-088, Subjek-194, Subjek-227, dan Subjek-301.
668Please respect copyright.PENANAU4uuygvNxh
"Mereka bukan pria istimewa," gumam Rei. "Satu pegawai toko kelontong. Satunya mantan napi kasus ringan. Yang lain pengangguran, dan satu lagi... pasien skizofrenia."
668Please respect copyright.PENANAkffEWG2AQC
Keiji mengetik cepat, mengakses jalur data rahasia milik kementerian. "Kita harus tahu keberadaan terakhir mereka. Kalau masih hidup, mereka jadi satu-satunya harapan."
668Please respect copyright.PENANAWeCJZPGTTg
Sistem memindai lokasi terakhir berdasarkan chip kesehatan publik yang tertanam di tubuh tiap warga.
668Please respect copyright.PENANAmJzjExFa14
Subjek-088: Terakhir terdeteksi di Yokohama, Maret 2050. Status: tidak aktif.
668Please respect copyright.PENANAd3sbo4ZaEA
Subjek-194: Terakhir terdeteksi di Fukushima, April 2050. Status: tidak aktif.
668Please respect copyright.PENANA9IOxGJPqJW
Subjek-227: Terakhir terdeteksi di Osaka, Mei 2050. Status: aktif.
668Please respect copyright.PENANAmizCMfyway
Subjek-301: Terakhir terdeteksi di Kyoto, dua hari lalu. Status: aktif.
668Please respect copyright.PENANAEVhHYj6b0Y
"Osaka sudah jatuh. Tidak mungkin ada yang selamat di sana," ucap Rei.
668Please respect copyright.PENANA8NO739Rwe7
"Tapi Kyoto masih punya perimeter militer. Kita bisa cari Subjek-301. Setidaknya satu," balas Keiji.
668Please respect copyright.PENANAekDO3D6FJp
Rei menghela napas, lalu menatap Keiji dengan tajam. "Apa kau sadar? Kita sedang mencari pria dengan libido terendah di Jepang… untuk menyelamatkan Jepang."
668Please respect copyright.PENANA44SsWoRRde
Keiji tertawa getir.
---
668Please respect copyright.PENANAOIQAQoTkQT
Kawasan Perimeter Aman, Kyoto Barat
668Please respect copyright.PENANAPeDHN6GPGd
Dua hari kemudian, mereka menemukan Subjek-301.
668Please respect copyright.PENANAqwTGmzbyfK
Namanya Kazuo Mori. Umurnya tiga puluh tiga. Tubuhnya kurus, pucat, dan aroma tubuhnya nyaris nihil karena penyakit autoimun yang menekan seluruh produksi hormon kulit. Ia tinggal di terowongan bawah tanah, menyendiri bersama koleksi buku rusak dan tumpukan makanan kaleng.
668Please respect copyright.PENANA5Quk3tUxVK
"Jangan dekati aku," katanya lirih saat Keiji dan Rei menemuinya, dikawal dua prajurit berpelindung biohazard.
668Please respect copyright.PENANAq9P8JlKr3E
"Aku tidak mau ikut eksperimen kalian lagi. Aku tahu siapa kalian."
668Please respect copyright.PENANAvQaqskcDa0
"Kami tidak ingin mengubahmu, Kazuo," kata Keiji. "Kami ingin kau tetap seperti ini."
668Please respect copyright.PENANA1AKm2mHOaV
Kazuo memicingkan mata. "Kenapa?"
668Please respect copyright.PENANAntahsf3htt
Rei maju. "Karena dunia di luar sana berubah jadi neraka. Tapi kau... satu dari sedikit manusia yang kebal dari itu semua."
668Please respect copyright.PENANA1bLWMnRCGf
Kazuo terdiam lama. Ia kemudian menoleh, memperlihatkan tato aneh di punggung tangannya—jejak dari prosedur vaksinasi pertama.
668Please respect copyright.PENANALjChN9QPtv
"Aku tahu ada yang salah sejak awal. Vaksin itu... membuat semua orang jadi gila. Tapi aku tidak terpengaruh. Bahkan saat mantan pacarku... memohon untuk disentuh."
668Please respect copyright.PENANA1XuoXYdmRj
Matanya berkaca-kaca.
668Please respect copyright.PENANALnEHo54sKa
"Dia... matanya berubah ungu. Aku hampir tergoda. Tapi tubuhku... dingin. Tak bisa bereaksi. Dan saat mutan datang... aku sembunyi di balik lemari. Mereka tidak bisa menciumku."
668Please respect copyright.PENANAdBl5NIH7dv
Keiji dan Rei saling pandang. Ini dia. Kunci utama: Kazuo adalah invisible scent.
668Please respect copyright.PENANAGxK5x87JIk
"Kami butuhmu," kata Keiji pelan. "Bukan untuk menjadi pahlawan. Tapi untuk meneliti. Kami akan buat vaksin baru... dari darahmu."
668Please respect copyright.PENANAhZ0NgQzemh
Kazuo menunduk, menggenggam lututnya.
668Please respect copyright.PENANAqShDNQFtEm
"Aku takut."
668Please respect copyright.PENANA1eaUGMmtaZ
"Semua orang takut," sahut Rei. "Tapi kau satu-satunya yang bisa membuat mereka tenang kembali."
--
668Please respect copyright.PENANAe8pY2ikql6
Laboratorium Darurat, Kyoto Bawah Tanah – 19 Agustus 2050
668Please respect copyright.PENANAF0sYhHhxp5
Kazuo dibawa masuk ke lab. Mereka mengekstrak darah, memisahkan sel T dengan kadar imun terhadap Epstein-Barr tinggi. Prosesnya lambat. Sel-sel itu tidak stabil saat dikeluarkan dari tubuh inangnya.
668Please respect copyright.PENANAdFe5NxyoIB
"Dia seperti bank sel primitif," ujar Rei.
668Please respect copyright.PENANA7L3GDQdGr2
Mereka berhasil mengisolasi protein penghambat aktivasi feromon: Enzim Delta-E3.
668Please respect copyright.PENANAOac2rojqJx
Saat disuntikkan pada tikus percobaan dengan gen mutan libido, terjadi penurunan agresivitas 83% dalam 36 jam. Tes dilanjutkan pada satu mutan tipe-M yang berhasil ditangkap hidup-hidup dari distrik Sapporo.
668Please respect copyright.PENANAtZPFrzluZy
Mutan itu diikat dengan sabuk baja dan rantai titanium. Wajahnya penuh luka cakaran sendiri. Saat disuntikkan Enzim Delta-E3, mutan itu kejang… lalu menangis. Air mata deras, disertai rintihan kecil.
668Please respect copyright.PENANAQeB00MDa60
"…Ayo pulang…" katanya lirih dalam bahasa manusia.
668Please respect copyright.PENANAaxVGjDc9Dr
Rei terdiam. Ia menggenggam tangan Keiji.
668Please respect copyright.PENANAuZKGQMSRRM
"Masih ada yang tersisa di dalam mereka."
---
668Please respect copyright.PENANAFLJkmMqiMT
Hari ke-3 setelah injeksi: Mutan bisa bicara. Hari ke-5: Bisa membaca tulisan. Hari ke-8: Menyadari perbuatannya. Lalu… bunuh diri.
-
668Please respect copyright.PENANAAbtpohHQma
Rapat Tingkat Tinggi – Kantor Perdana Menteri Sementara, Nagano
668Please respect copyright.PENANAtdZcPZ3hxv
Pemerintah bayangan kini bermarkas di Nagano, salah satu wilayah terakhir yang belum sepenuhnya jatuh. Keiji dan Rei mempresentasikan hasil riset mereka di depan para jenderal dan ilmuwan senior.
668Please respect copyright.PENANAicwNgemy74
"Jadi kalian bilang... satu pria infertil tanpa libido adalah obat dari krisis nasional ini?" tanya seorang jenderal dengan nada sinis.
668Please respect copyright.PENANA1B2FYD6tab
"Bukan hanya obat," jawab Keiji. "Ia adalah anti-feromon. Detak jantungnya, aromanya, getaran suaranya... semuanya netral."
668Please respect copyright.PENANAv5vy8Lf55I
"Dan jika kita bisa membuat duplikat genetiknya, disuntikkan ke populasi baru... kita bisa buat generasi yang tidak tergoda lagi oleh mutan?"
668Please respect copyright.PENANAGqhrfGBP5B
Rei mengangguk. "Atau setidaknya, membuat mereka tidak diserang."
668Please respect copyright.PENANAKKs2zEB85u
Menteri dalam negeri memandangi mereka tajam. "Berapa lama produksi massalnya?"
668Please respect copyright.PENANAbTM4P267aF
"Enam bulan. Dengan catatan... kita bisa menjaga Kazuo tetap hidup."
668Please respect copyright.PENANADg75p5Fowx
"Dan bagaimana kalau kita kloning saja?"
668Please respect copyright.PENANACRfaKgyJf0
Keiji geleng kepala. "Terlalu berisiko. Hasil kloning tidak akan meniru kompleksitas antibodi alami. Kita butuh sistem imun aktif, bukan salinannya."
668Please respect copyright.PENANAklJnw9j8xg
Setelah perdebatan sengit, proyek diberi nama: KAI – Kazuo Antigen Initiative.
Kazuo kini jadi aset negara.
Tapi satu hal luput dari perhitungan mereka.
668Please respect copyright.PENANABIKRXDJbLE
Kazuo... mulai bermimpi.
668Please respect copyright.PENANAJXHsHJrufR
Setiap malam, ia bermimpi dipeluk wanita bermata ungu. Wajahnya kabur, suaranya mendesah, tubuhnya menggeliat. Dan setiap kali ia terbangun... celananya basah oleh mimpi basah pertama dalam lima tahun.
668Please respect copyright.PENANAGuTLOLpeSK
"Kadar dopamin dalam otaknya mulai naik," ujar Rei dengan suara gemetar. "Entah karena tekanan... atau paparan stimulus laboratorium."
668Please respect copyright.PENANAFQevHPNCeM
Keiji mengepalkan tangan. "Dia... bisa berubah."
---
668Please respect copyright.PENANAtSK46N5pKU
Tiga minggu kemudian
668Please respect copyright.PENANAvdSVcynXrW
Satu malam, Kazuo melarikan diri. CCTV memperlihatkan tubuhnya berjalan pelan, lurus melewati dua mutan yang berdiri di lorong. Mereka sama sekali tidak menyerang—bahkan memalingkan muka.
668Please respect copyright.PENANA140YDtL3fI
Kazuo tiba di atap gedung karantina.
668Please respect copyright.PENANAKEPm6n0tbl
Di sana, berdiri seorang wanita dengan gaun putih.
668Please respect copyright.PENANA01WlAcgGme
Matanya menyala ungu, bibirnya tersenyum tenang.
668Please respect copyright.PENANANDo0FAgbwQ
"Aku tahu kau berbeda," katanya. "Aku mencium ketiadaanmu."
668Please respect copyright.PENANAW7C6iIETB7
Kazuo melangkah pelan, tubuhnya gemetar. Ia ingin lari. Tapi tubuhnya... panas.
668Please respect copyright.PENANA7pq0a2YXMw
Wanita itu mendekat, mencium lehernya, lalu berbisik, "Apa kau ingin mencicipi... rasa terakhir dari umat manusia?"
668Please respect copyright.PENANADe82fuqrCp
Kazuo mencium bibirnya. Dan di saat itu... matanya mulai berpendar. Perlahan.
668Please respect copyright.PENANA2wQCv62Zp3
Keiji dan Rei menyaksikan semua itu dari layar darurat. Rei menjerit.
668Please respect copyright.PENANAC38l0hh14Z
"Tidak…"
668Please respect copyright.PENANA8zxVJNOdrJ
Kazuo menggigit bibir wanita itu. Dan saat darahnya masuk ke lidahnya, tubuh Kazuo kejang. Suara derak tulang terdengar. Lalu...
668Please respect copyright.PENANAGNCIcWR9em
Matanya menyala—bukan merah. Tapi ungu.
668Please respect copyright.PENANACQULnfAYyu
Campuran sempurna.
668Please respect copyright.PENANA0KyFK6fakX
Makhluk baru.
668Please respect copyright.PENANAGWHqqeiZWx
Alpha.
668Please respect copyright.PENANAl7LZz2COGO
668Please respect copyright.PENANABPcdE1Ho1j
---
To be continued…
Like share dan beri dukungannya di https://victie.com/app/author/49673
Cek koleksi lainnya di
https://victie.com/app/author/49673
ns216.73.216.82da2