Tak terasa waktu berlalu cukup cepat.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9UoytezNjP
Mala masih terus menjadi pengagum rahasia Noga meski tidak pernah di notice oleh pujaannya itu.
Hari itu class meeting di mulai dan akan berlangsung selama seminggu.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr3RrtJvyml
Kegiatan pertama pagi itu adalah pertandingan basket antar kelas.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxPpKxk9O2P
10-A melawan 10-B dilanjut 10-C melawan 10-D.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxUdQsA36nW
Mala dan Eva, teman sebangku Mala berjalan menuju lapangan untuk menonton kelas mereka bertanding.
10-B menang, artinya kelas mereka akan melawan kelas C atau D. Eva mengajak Mala untuk menonton perlombaan lain.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6PtepfOaSr
"Ayo La, lihat ke tempat lain. Kelas kita juga ada lomba tenis meja hari ini." ajak Eva358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3nBqBJ1T0C
"Kamu duluan aja, aku masih mau nonton basket nih." Mala menolak358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9KIYXRpiZq
"Nonton basketnya apa nonton yang main?" goda Eva358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsMMdwUP2Cl
"Ish, ya nonton pertandingannya."358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs30bGxDIt1
"Ya udah aku duluan ya."358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkWpEMqAv4o
Eva meninggalkan Mala. perwakilan kelas 10-C dan 10-D mulai pemanasan. Mala mengedarkan pandangannya dan mencari sosok Noga.
Noga, Kevan, Andra dan beberapa anak dari kelas 10-C berkumpul di sudut utara lapangan dan mulai pemanasan.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1K6ZTt5h4n
"Eh ada fans beratnya Noga tuh." kata Kevan358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ609W6RHV8
"Kebiasaan, semuanya aja sekalian kamu bilang fansku." Noga cuma bisa pasrah dengan klaim sahabatnya itu.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJxg6UaIjhQ
"Owh Mala ya maksudmu? Iya tuh dia sudah ada di pinggir lapangan." ujar Andra setelah sekilas melihat ke arah pinggir lapangan.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgET5gmAlKk
"Kalin berdua kok bisa sih dengan mudahnya nemuin dia di kerumunan kayak gitu." Noga bertanya-tanya358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡISFvAPlxeZ
"Lah kan dia tinggi, pake kacamata lagi. Gampang banget nemuinnya. Hahahaha." Kevan mulai berlari-lari kecil
Pertandingan berlangsung sengit, 10-C dan 10-D selalu hanya berselisih 2 point.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaXWqkrsksg
Setiap kali 10-C berhasil memasukkan bola, Mala akan ikut bersorak bersama penonton lain. Pertandingan semakin memanas, Noga dan salah satu pemain dari 10-D terlibat adu mulut. Guru yang juga sebagai wasit meniup peluit untuk melerai mereka. Kuartal ketiga usai, skor sementara 30 - 42, 10-D memimpin 6 poin.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3J2fHOyIqE
Mala, membawa sebotol air mineral dan akan berjalan menghampiri Noga. Sialnya keributan kembali terjadi, tim dari 10-C berjalan menuju tim 10-D yang tengah beristirahat, murid-murid lain ikut masuk ke lapangan untuk memisah mereka.
Noga dan timnya di kumpulkan di sudut lapangan, keadaan sudah kondusif. Mala menarik nafas dalam dan mengumpulkan keberanian untuk mendekati Noga.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWgtTQou3mZ
"Noga, buatmu." Mala mengulurkan sebotol air mineral pada Noga358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWOrycl5jHE
"..." Noga tidak menerima pemberian Mala namun memandang Mala dan mengerinyitkan dahinya.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfYwNAgkvo1
"Ini baru kok, semoga kamu menang." imbuh Mala358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7877x6LuOb
"Maksud kamu apa 'semoga menang'? kamu kira kita ngga bakal menang?" salah satu anggota tim Noga menghampiri Mala.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZh93LpgfJ9
Mala yang kaget menjawab dengan tergagap "Ngga kok, a.. aku cuma mau menyemangati kalian aja."358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqxxH9emmAP
"Ngga usah, ngga perlu." didorongnya bahu Mala dengan kasar. Kevan dan Andra langsung menahan cowok itu.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLJHMZkGJJn
"Simpan tenagamu buat bertanding. Ngga usah sensi berlebihan." Kata Andra358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq97x9g3qjM
"Mending kamu minggir dulu deh, situasinya lagi ngga bagus." ucap Noga kepada Mala.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsYVMfySe9M
"Iya, maaf ya." Mala berbalik dan berjalan pergi.
"Awas..." teriak salah satu tim dari 10-D.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbzbeHXRBhd
Mala melihat cowok itu berlari ke arahnya, tangannya mengulur ke belakang Mala. Sebuah bola basket melesat dengan cepat dan menghantam tangan cowok itu. Mala terbelalak kaget, saat berbalik badan sekilas di dengarnya teman Noga yang marah-marah tadi berkata "Rasain, biar mampus sekalian."358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBysxIaonH7
Tim 10-D mengerumuni Mala dan cowok itu.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡddl13hN7K5
"Kamu ngga apa-apa kan?" tanya salah satu anggota tim 10-D pada Mala358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ282mVMDORw
"Iya ngga apa-apa kok" jawab Mala, di hampirinya cowok yang tadi menolongnya "Maaf ya, gara-gara aku. Tanganmu gimana?" tanya Mala358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA5Jb4pJ8WC
"Bukan salahmu." jawabnya
"Apa ini rame-rame? di tinggal sebentar aja kok ribut lagi! Heran!" Pak guru kembali dari toilet, mendapati lapangan kembali ribut. "Ayo bubar-bubar. Siap-siap 2 menit lagi mulai."358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT1QcVHFwyF
Mala berjalan keluar lapangan, dilihatnya Farah berdiri disamping Noga dan memberikan botol air mineral. Noga menerima pemberian Farah dan langsung meminumnya.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrFRqMCJMbQ
Mala awalnya ingin kembali ke kelas setelah menjauh dari lapangan basket, namun Mala berubah pikiran dan memutuskan untuk menemui Eva di tempat pertandingan tenis meja.
Mala yang tiba-tiba berbalik badan hampir menabrak orang yang berjalan di belakangnya. Mala berhenti sebelum bertabrakan dengan orang itu.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiDrjXeERve
"Maaf... Maaf..." ucap Mala358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIBMYhDwM66
"Iya, santai aja." jawab cowok itu, Mala mengenali cowok itu. Dia yang tadi menolongnya di lapangan basket, cowok itu juga masih memakai seragam basketnya.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdnXShzKuLd
"Loh bukannya kelas kamu masih bertanding? kok ngga ikut?" tanya Mala358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡETRoLRYv47
"Tangannya sakit, dia mau ke UKS." jawab teman cowok itu.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWziTRaEEoF
"Gara-gara bola yang tadi?" Mala bertanya dan mengikuti mereka berjalan ke ruang kesehatan.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXfalKTHlA1
"Iy.." 358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDoZPkKZ3Ed
"Bukan kok, tadi bukannya kamu buru-buru ya? duluan aja" Jawab cowok basket 10-D358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMDDKgl3PKv
"Oh iya, ya udah cepet sembuh ya." Mala berbalik meninggalkan mereka dan berjalan ke tempat pertandingan tenis meja.
"Sakit tau, napa kamu injak kaki ku sih." ditepuknya debu di ujung sepatu.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvVJ3zPU93r
"Nah kamu mau ngomong sembarangan." Gavra lanjut berjalan meninggalkan temannya yang sibuk membersihkan sepatu.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3ORBDXNDCj
"Sembarangan apa? kan bener tanganmu jadi terkilir pas tadi nolongin dia."358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡisQuHTcgdj
"Bukan nolongin dia, semua juga gara-gara kalian provokasi anak 10-C."358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEJk3AglkNI
"Enak aja, mereka duluan yang mulai. kelas kita kalem-kalem tau..."358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3RbSuPSZCg
"Kalau kalian kalem harusnya ngga usah kemakan provokasi mereka." Gavra mengetuk pintu ruang kesehatan, masuk dan menutup pintu sebelum temannya menyusul masuk.
Pertandingan 10-C berikutnya, Mala tidak pernah hadir. Mala masih agak trauma dengan perilaku teman Noga kemarin. Namun Mala datang lebih awal, menyelinap ke kelas 10-C dan menaruh sebungkus roti kedalam laci meja Noga.
Noga berusaha memasukkan jaket dan seragam sekolahnya ke dalam laci sebelum menuju lapangan.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJS2cBLzp04
"Apa nih?" ucap Noga, di raihnya bungkusan dari dalam laci, sebungkus roti coklat kesukaannya ada disana.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtPLJ7s7oqf
"Tumben banget pagi-pagi bawa roti." celetuk Kevan dari meja dibelakang Noga.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7ATCMSmVZ8
"Ngga tau, udah ada di laci."358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRyAMSqSgly
"Dari fansmu pasti." Kevan menyengir lebar.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzeZttV5Mvh
"Ngga mungkin, paling si Farah yang naruh." sanggah Noga.358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOckbDd5vRZ
358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHumZdomLWh
358Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlCTtQVGvLY
and then Add to home screen.